Apa jadinya bila musik yang biasa lo dengerin setiap harinya, mulai terasa membosankan? Padahal, waktu itu otak dan alat pendengaran lo lagi butuh asupan musik. Kalau sudah begini, apa yang akan lo lakukan? Menggantinya dengan yang baru, mungkin menjadi pilihan yang paling tepat. Karena musik terus mengalami perubahan dari waktu kewaktu.
Belakangan ini gue mulai jenuh sama sebuah playlist yang biasa gue puter tiap kali gue jenuh. Playlistnya terbilang cukup lama, sih. Dibikin pada pertengahan tahun 2012.
Playlist ini awalnya tercipta dari sebuah acara musik di Mantan Tv. Saat itu gue sedang tiduran di lantai. Gue sibuk mencari hiburan gratis. Sebab, acara-acara televisi pada jam segitu gak ada acara hiburannya.
Tibalah gue pada satu acara dimana acara tersebut sedang diisi oleh cewek-cewek yang sedang menari sambil menyanyikan lagu dalam satu panggung yang ukurannya tidak begitu besar dan tidak begitu kecil.
‘Buset! Itu mau nyanyi atau mau tawuran sih?!’ seru gue.
Beberapa bulan setelahnya gue nemuin lagu yang dibawain sama cewek-cewek cantik yang waktu itu gue kira pengin tawuran. Klik. Lagu tersebut diputar di Laptop gue untuk yang pertama kalinya. Kesan pertama waktu gue dengerin lagu itu: Keren.
Baca Juga: Bertambah Tua
Lagu tersebut gue putar kembali sampai gue tertidur. Bisa dibayangkan seberapa gilanya gue terhadap lagu yang baru aja gue denger. Bisa dibilang gue jatuh cinta pada putaran pertama lagu tersebut. Perputaran secara terus-menerus menimbulkan sebuah pertanyaan dalam diri gue, ‘KENAPA GUE GAK BOSAN YA TERUS-TERUSAN MUTAR LAGU INI?!’
——————-
Mendekati akhir tahun gue mulai jenuh sama playlist yang dulunya gue bangga-banggakan. Padahal sudah tiga tahun lamanya playlist tersebut menemani hari-hari gue. Susah senang gue hadapi bersama playlist tersebut. Namun, yang namanya manusia pasti akan ada masa dimana dia merasa bosan terhadap suatu hal yang selama ini sudah menemaninya. Tepat sekali.
Kalau dipikir-pikir, wajar sih kalo gue mulai bosan sama playlist ini. Bagaimana tidak, sudah tiga tahun men! Tiga tahun! Tiga tahun lagu-lagu di dalam playlist tersebut terngiang-ngiang di kepala gue! Meski daftar lagu didalamnya terus mengalami pembaruan setiap tiga bulan sekali, tetap aja, jenuh ya jenuh.
‘Gue rasa, inilah waktunya untuk move on dari playlist lama,’ pikir gue.
Baca Juga: Bahagia
Gue mencari cara supaya bisa move on dari dia. Berbagai cara gue lakuin. Minta saran dari temen, browsing tangga lagu, pantengin Youtube, nonton On The Spot, dan akhirnya terciptalah playlist baru di hp gue.
Meski berhasil menciptakan playlist baru, kebiasaan lama terus berjalan. Playlist yang gue anggep bosen tetep gue puter. Meskipun gue tau kalau ujung-ujungnya bakal muak juga.
‘Kalau begini terus, kapan move on nya?’ pikir gue. Tak ada cara lain. Satu-satunya cara hanyalah dengan mengambil langkah tegas. Perdebatan batin pasti terjadi. ‘Hapus, atau gak ya?’ pertanyaan tersebut sering muncul di kepala gue.
Gue nekat, menghapus lagu-lagu yang ada di dalam daftar putar tersebut. Memang berat rasanya untuk move on dari lagu tersebut. Begitu banyak kenangan didalamnya. Namun disisi lain, gue merasa bebas. Bebas dari embel-embel ’48’. Entah itu AKB48 ataupun JKT48.
Tak butuh waktu lama bagi gue untuk bisa menyesuaikan diri dengan playlist baru. Karena, playlist baru ini, semuanya berasal dari lagu yang mengisi anime favorit gue. Tidak hanya satu playlist, tapi ada tiga playlist yang bisa gue ciptakan setelah gue move on dari playlist lama.
Baca Juga: Bosan Juga Bisa Berevolusi
Bila dulu adanya satu playlist, dan gue puter terus-menerus, sekarang ada tiga playlist. Yang mana ketiganya gue putar semua. Gue merasa, hidup gue jauh lebih berwarna dengan playlist baru ini. Ya walaupun didalamnya kebanyakan lagu yang bikin galau, sih.
Sekarang rencananya gue mau bikin playlist yang keempat. Biar lebih ramai lagi, gitu. Ya semoga saja playlist keempat gue bukanlah playlist lama yang gue hidupin kembali.
Dari ketiga playlist punya gue, yang paling sering gue puter adalah Zedd. Keren soalnya. Dan beberapa lagu band asal Jepang juga ikut mengisi hari-hari gue. Ya walaupun gak sepenuhnya gue ngerti arti lirik dari lagunya, yang penting mah, gue suka dulu. Soal lirik belakangan.
Secara resmi gue nyatakan bahwa gue berhasil move on dari playlist lama, yeay \o/
Hmm, gimana dengan kalian? Apakah kalian juga punya lagu atau playlist yang seru untuk didengerin? Yuk, share playlist kalian di kolom komentar di bawah ini\o/
Emang bener sob. Move on dari 48 susah.. Gue aja udah berpa tahun, masih setia muter playlist nya.. Gimana bisa move on. Lagunya susah di hapalin, udah gitu tiap bulannya baru terus, banyak lagi.
Pernah sih coba move on. Tapi balik lagi. Hahahaha
Kita sama, bro!!!
Kalo ibaratkan ke cewe, mungkin lo bakalan ngomong kayak gini: “Saat ini Kamu udah punya pacar lagi, dan aku mencoba untuk mencari lagi yang terbaik buat aku. Untuk saat ini, emang ini yang paling bener.”
Dan, “Aku tuh gak bisa diginiin!”
playlist? hmm… kalau lagu, akhir2 ini gue lagi hobi dengerin lagu reflection yang jadi ost mulan..
Oke (noted)
duh lama banget sampek 3 tahun, gue aja sebulan aja udah bosen. tapi beda lagi kalo pacar. hahaha
playlist gue sekarang sih love ur self, dessert, dan stitches..
Iya, anehnya gue bisa betah dengerin sampe 3 tahun lamanya
Oke (dicatet)
Hmm.. gua kurang suka sama musik yang jedak-jeduk, takut bencol. :(
Santai Ham… musik itu cocok-cocokan, kok :)
Buset, playlist aja ribetnya kayak mau pilih pasangan buat nikahan. Lo rempong, Za. -__-
:(