Habis Ulangan Terbitlah Remedial

Hohoho senangnya ulangan telah berakhir. Hari-hari penuh cobaan itu berakhir dengan indahnya sebab mata ujian yang rumit ditaruh di hari pertama sampai hari ketiga. Hari-hari berikutnya diisi dengan mata ujian yang tidak mengharuskan otak supaya bekerja keras.

Anehnya, ulangan kali ini tidak seperti ulangan-ulangan pada umumnya. Dulu kalo lagi ulangan bawaannya pasti stress. Nggak, bahkan dua minggu sebelumnya gue udah stress duluan. Takut kalo gue nggak dapat juara atau peringkat di kelas :)

Masa SD adalah masa dimana gue masih suci-sucinya. Pikiran gue masih suci kala itu. Belum kenal yang namanya hangout ketika masih ulangan. Hal yang gue lakuin waktu SD dulu sebelum gue mengenal kata hangout: Datang, kerjakan, pulang, main ps, makan, tidur siang, bangun, makan malam, belajar, tidur.

Begitu terus sampai ulangan selesai.

Memasuki masa SMP ada sedikit perubahan, yang gue lakuin ketika dalam minggu-minggu ujian: Datang, kerjakan, nanya temen, main ke rumah temen,  numpang makan, cosplay jadi terong-terongan, pulang, kena marah nyokap, makan malam, belajar (kadang iya kadang enggak), tidur.

SMP adalah masa-masanya gue gaol. Hobi hangout. Hobi jalan (tarik tiga) kayak terong-terongan gitu deh. Dan suka nongki di cafe.

Memasuki SMA ada sedikit perubahan. Gue kembali terarah ke jalan yang benar. Nggak hangout lagi. Berubah jadi anak rumahan yang baik dan benar. Nggak lagi mengenal warnet karena udah pasang internet di rumah.

Yang gue lakuin selama ulangan di masa SMA adalah: Datang, kerjakan, nanya temen, pulang, internetan, makan siang, nonton, tidur, makan malam, belajar, tidur.

Sayang… perubahan menuju jalan yang benar itu hanya berlaku untuk satu tahun. Di tahun berikutnya, menginjak kelas XI, gue berubah ke arah negatif lagi. Bahkan lebih parah. Gue kembali terarah ke jalan yang sesat dan itu di dukung dengan masuknya gue ke jurusan IPS. Kayaknya guru-guru sengaja mengalokasikan para pelajar “sukses” dan sengaja mengumpulkan kami dalam satu wadah.

Baca Juga: Tentang kelas: Teman

Dan semenjak gue masuk IPS, kebiasaan gue selama itu berubah: Datang, kerjakan, tidur, nanya temen, pulang, makan siang, internetan, nonton, tidur siang, makan malam, tidur.

Lebih parah dan lebih greget. Cuman parahnya nggak ditambah dengan hangout. Kalo sampai ditambah dengan hangout, bisa lebih gawat lagi. Kayaknya akses internet yang tersedia di rumah lah yang berhasil membuat gue menjadi anak rumahan yang baik dan benar.

Syukurlah gue nggak kebawa-bawa sifat beberapa teman gue yang tersesat :(

Memasukan akses internet kedalam rumah menjadi keputusan yang sangat tepat untuk membiarkan gue tetap berada di jalan yang benar. Ya walaupun semangat belajarnya menurun :(

Tapi itu lebih baik ketimbang gue gaul dan terjerumus ke jalan yang salah.

Sekarang gue udah kelas tiga dan itu artinya bentar lagi gue bakalan lulus dari sekolah yang membosankan ini. Ulangan memang telah berakhir dan selama ulangan itu gue nggak belajar. Gue nggak begitu yakin kalo hasilnya akan baik.

Tapi ada satu hal yang sangat gue yakinin: Pasti akan ada remedial! Benar aja. Habis ujian terbitlah remedial. Gue stress, men!

Hanya tersedia tiga hari untuk masa remedial. Tiga hari sehabis ujian. Senin besok semua nilai mata pelajaran sudah harus disetorkan ke wali kelas. Karena waktunya cuman tiga hari, selama tiga hari itu pula gue keliling-keliling sekolah yang luas buat nyari guru yang mengajar.

Pas selesai ulangan terakhir, gue ketemu sama guru matematika yang mana ibunya langsung memberikan daftar nama yang remedial matematika.

TIDAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAK!!!! Nama gue masuk dalam daftar nama orang-orang yang remedial!!! :(

Baca Juga: Dear Matematika…

Seketika dengkul gue langsung lemes mendengar kalo gue remedial matematika. Bukan cuman itu, gue ditugasin jadi penanggung jawab untuk remedial matematika tersebut. Kalo sampai ada yang nggak nyetor tugas remedial, nilai gue yang dikurangin :(

Untungnya di kelas gue masih peduli sama nilai. Yang namanya tercantum di dalam lembar itu masih mau ngerjain tugas remedial matematika. Gue bisa bernafas legah akhirnya.

Baca Juga: Melawan Banjir

Keliling kesana-kemari dalam kondisi “belum sembuh total” terasa cukup berat bagi gue. Ya mau gimana lagi, kalo nggak keliling nyari guru yang mengajar, nilai gue bisa kurang dong. Apalagi gue kemarin sempat nggak masuk sekolah selama satu bulan 2 minggu. Pasti ada banyak nilai yang kurang :(

Selama tiga hari itu pula, tak disangka-sangka, ternyata gue cuman remedial dua mata pelajaran. Sisanya? Nggak tau, nggak ada kabar. Gue hanya bisa berharap yang lainnya gak ikutan remedial.

Masa-masa remedial atau perbaikan nilai telah usai. Rasanya tidak akan ada perbaikan nilai lagi. Senin besok gue rencananya mau berobat ke rumah sakit, mau minta obat rutin untuk gue minum selama berada di Jakarta.

Baca Juga: Ganti Domain, Ya atau Tidak?

Yaps! Gue bakal ke Jakarta mengurus rekening. Sekalian liburan gitu, hohoho. Au ah, yang penting gue sekarang udah bisa bernafas legah. Stress yang gue alami selama tiga hari belakangan akan segera diganti oleh liburan. Yeaaayy! Liburan!!! \o/

Dan ini adalah lagu yang sangat tepat untuk mewakili suasana sehabis ujian menuju liburan\o/

Jakarta….. i’m coming!!! \o/

Oya… mohon maaf yang sebesar-besarnya karena selama 20 hari ke depan gue nggak akan bisa mengupdate blog ini dikarenakan dalam kondisi jauh dari Laptop. Jadi, blog akan gue update kembali mulai 6 Januari 2016! Sampai jumpa ditanggal 6 Januari 2016\o/

Postingan ini menjadi tulisan terakhir gue di tahun 2015 ini. Gue selaku admin dan webmaster dari blog rezaandrian.com ingin mengucapkan Selamat Hari Natal dan Tahun Baru 2016! Semoga di Tahun 2016 nanti bisa lebih baik lagi di banding tahun-tahun sebelumnya :))

See ya, guys!